Surat Untuk Ruth – Awal Sebuah Pertemuan dan Perpisahan by Bernard Batubara



Judul : Surat untuk Ruth
Author : Bernard Batubara 
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Halaman : 168 hlm
Tahun : 2016, Cetakan ketiga
ISBN : 978-602-03-3298-7
Romance

Blurb ____________

Ubud, 6 Oktober 2012

Ruth,

Satu hal ingin kutanyakan kepadamu sejak lama, bagaimana mungkin kita saling jatuh cinta, namun ditakdirkan untuk tidak bersama?

Aku dan kamu tidak bisa memaksa agar kebahagiaan berlangsung selama yang kita inginkan. Jika waktunya telah usai dan perpisahan ini harus terjadi, apa yang bisa kita lakukan?

Masihkah ada waktu untuk kita bersama, Ruth?

Jika memang kamu harus pergi, berilah aku waktu sedikit lebih panjang untuk menikmati saat-saat terakhir bersamamu. Meski hanya sebentar, seperti senja yang senantiasa kamu lukis, atau seperti ciuman pertama kita yang ragu-ragu. Berilah aku waktu sedikit lebih panjang untuk memelukmu, karena aku belum mengungkapkan seluruhnya yang ingin kukatakan padamu.

Ironis, Ruth. Kamu berkata ''Aku sayang kamu'' tepat pada saat kamu harus meninggalkanku.

- Areno

Review ____________

Surat untuk Ruth adalah novel awal perkenalanku dengan tulisan penulis. Namanya tidak asing, dan seperti mereka yang mengagumi karyanya, aku tidak kalah kagumnya. Karena novel ini membuatku rindu akan novel-novel sastra yang memang bahasanya sastra banget.

Dibawakan dari sudut pandang Reno tentang ungkapan perasaannya pada Ruth. Dari awal mereka bertemu, pertemuan-pertemuan tak terduga, hingga ending yang membuat sesak.

"Kami ditakdirkan untuk tidak bersama. Walau kami mungkin bisa saling cinta.'' Hlm. 38

Mungkin kalian pernah mengalami kehilangan orang yang paling dicintai. Namun, sikap apa yang akan diambil? Merelakan atau kembali dikejar? Apa pun pilihnnya pasti itu yang terbaik. Seperti Reno dan Ruth di saat cinta mereka yang bahkan baru seumur jagung diuji dengan hal yang begitu menyesakkan.

Ruth: di saat kita tidak lagi mencari, disitulah kita akan menemukan.

Bagaimana akhir Reno dan Ruth? Pastinya tidak sesuai yang kalian harapkan.
Namun, seperti apa pun akhir cerita Surat untuk Ruth penulis mengemas ceritanya dengan begitu apik. Ada rasa pensaran, hingga sikap manis keduanya.

Alurnya tidak berbelit. Di bagian akhir akan ada cerita yang diambil dari sudut pandang Ruth. Feel ceritanya juga sampai ke pembaca. Karakter Reno dan Ruth kuat. Suka banget deh dengan novel ini.

Overall, aku puas dengan ceritanya. Terlepas dari endingnya yang berharap ada keajaiban.
Pesan yang bisa diambil dari novel ini adalah ada masa kita harus benar-benar melepaskan dan memperjuangkan cinta.

Rate:
4* of 5* 


No comments:

Post a Comment

Silahkan Tinggalkan Jejak di Bawah, ya!